-->

Jumat, 19 Juni 2009

Laporan Prakerin

LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKERIN DI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA PROVINSI JAWA BARAT




Pelaksana pada Bagian Kepegawaian dan Umum,

Roni Rohanudin

19670118 200701 1 005


Bandung, Mei 2009

Pembimbing Prakerin

Pelaksana pada Bagian Kepegawaian dan Umum

Irene Umi Wardhani

NIP.19590605 198203 2 005




a.n Kepala BPMPD Prov Jabar

Sekretaris

Ub.

Kasubag Kepegawaian dan Umum

Hj. Asye Hanni Hasanah, SH

NIP. 195812021988032003

Lem


LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKERIN DI BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA PROVINSI JAWA BARAT




Guru Pembimbing

Drs. Dedi Kusmayadi

NIP. 196703052006041007


Banjar, Mei 2009

KA. Program Teknik Komputer & Jaringan,

Uu Indra Gunawan, S.Kom

NIP. 197108072009021003




Mengetahui,

Kepala SMK N 2 Banjar,

Drs.H.An’nur, M.MPd

NIP. 195802171978031002

HALAMAN PERSEMBAHAN

“Laporan ini kupersembahkan untuk Ayah,

mamah, dan kedua adikku Wulan dan Ghaniya…

Ada yang lebih indah dari sekedar kata dan

materi yang terucap serta terbuang tiap hari ...”

MOTO

  • Never put off till tomorrow what you can do today (jangan pernah menunda esok hari jika kita bisa melakukannya sekarang)
  • Kemarin adalah kenangan, hari ini adalah kenyataan dan esok adalah harapan.
  • Pengalaman adalah guru terbaik (experience is the best teacher)
  • Better late than never
  • Jangan katakan semuanya berakhir sampai benar-benar berakhir.

KATA PENGANTAR

Puji syukur dipanjatkan kepada Allah SWT atas berkat, rahmat dan hidayah-Nya sehingga penyusunan Laporan ini dapat terselesaikan. Laporan ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban kegiatan Praktek Kerja Industri di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat.

Laporan ini dapat terselesaikan dengan baik, meskipun banyak sekali kekurangan-kekurangan serta jauh dari kesempurnaan.

Laporan ini disusun sebagai bahan pertanggungjawaban dalam menuntaskan pembelajaran di Tingkat XI SMK Negeri 2 Banjar. Penyusunan Laporan ini tidak lepas dari bimbingan dan arahan serta bantuan dari berbagai pihak, Pada kesempatan yang baik ini perkenankan penulis menyampaikan ucapan terima kasih atas segala bantuan, bimbingan, pemberian informasi yang sangat membantu kelancaran penyusunan Laporan ini, kepada:

1. Bpk. An’nur, H,Drs,M.MPd, selaku Kepala SMK Negeri 2 Banjar;

2. Bapak H.Pery Soeparman, SH.MM.M.Si selaku Plt Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat;

3. Ibu Hj.Dian Widya Amanawati,SH.CN selaku Sekretaris Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat;

4. Ibu H. Asye Hanni Hasanah, S.H, selaku Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Umum;

5. Ibu Irene Umi Wardhani selaku Pembimbing Prakerin di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat;

6. Bapak Roni Rohanudin selaku Pembimbing Prakerin di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat;

7. Bpk Uu Indra Gunawan, S.Kom selaku Kepala Jurusan Teknik Komputer Jaringan SMK N 2 Banjar,

8. Ibu Lina Harlina,S.T , selaku Wali Kelas XI TI 1 SMK Negeri 2 Banjar;

9. Bapak Drs Dedi Kusmayadi selaku Guru Pembimbing di SMK Negeri 2 Banjar;

10. Bapak dan Ibu Guru SMKN 2 Banjar yang telah memberikan bimbingan;

11. Segenap Kabag, Kasubag, Kabid, Kasubid, staf ahli di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat.

12. Kedua orangtua yang telah memberi dukungan materiil maupun moriil.

13. Seluruh teman-teman seperjuangan di SMKN 2 Banjar

14. Semua pihak yang tidak dapat penyusun sebutkan satu persatu yang senantiasa selalu membantu baik moral maupun materi, sehingga penyusun dapat melanjutkan penyusunan laporan ini hingga selesai pada akhirnya.

Penyusun mengakui bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, dengan dasar itu penulis mohon kritik dan saran yang sifatnya membangun.

Semoga laporan ini berguna, khususnya untuk penyusun dan masyarakat pada umumnya.

Banjar, Mei 2009

Penyusun

DAFTAR ISI

JUDUL


LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN ……..………………………….

i

LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH ……………………………………….

ii

HALAMAN PERSEMBAHAN …………………………………………………

iii

MOTO …………………………………………………………………………..

iv

KATA PENGANTAR …………………………………………………………..

vi

DAFTAR ISI …………………………………………………………………….

vii

BAB I PENDAHULUAN


A

Latar Belakang ……………………………………………………

1

B

Maksud dan Tujuan ………………………………………………

2

C

Alasan Pemilihan Tempat Prakerin …………………………….

3

D

Metode Pengumpulan Data ……………………………………..

3

E

Struktur Penulisan Laporan ……………………………………..

4

BAB II DESKRIPSI PERUSAHAAN


A

Deskripsi Perusahaan ……………………………………………

6

B

Sejarah Singkat Perusahaan ……………………………………

6


1. Latar Belakang ……………………………………………….

2. Landasan Hukum ……………………………………………

6

7

C

Keunggulan Perusahaan ………………………………………...

7

D

Visi dan Misi Perusahaan ………………………………………..

8


1. Visi BPMPD …………………………………………………..

2. Misi BPMPD ………………………………………………….

8

8

E

Tugas Pokok dan Fungsi ………………………………………..

8

BAB III RINCIAN KEGIATAN


A

Scanning Rutin dan Update Anti Virus …………………………

10

B

Sharing Folder di Kepegawaian dan Umum ...........................

11

C

Perbaikan Koneksi Internet di Kepegawaian dan Umum ........

13

D

Perbaikan Koneksi Printer Jaringan di Kepegawaian ………..

15

E

Instalasi Windows Xp di Pemdes………………………………..

16

F

Instalasi Microsoft Office 2003…………………………………..

19

G

Disk Defragmenter………………………………………………..

20

H

Maintenance PC Perencanaan …………………………………

21




BAB IV PENUTUP


A

Kesimpulan ……………………………………………………..

23

B

Saran ………………………………………………………………

23


1. Saran untuk Perusahaan ………………………………….

23


2. Saran untuk Sekolah ………………………………………

24

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………

25

LAMPIRAN-LAMPIRAN


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Kegiatan

Learning by Doing adalah konsep teori ekonomi. Ia merujuk kepada kemampuan pekerja untuk meningkatkan produktivitas secara teratur oleh pengulangan yang sama jenis tindakan. Peningkatan produktivitas dicapai melalui praktek mandiri, kesempurnaan dan inovasi kecil.

Konsep Learning by Doing ini telah digunakan oleh Kenneth Arrow dalam menjelaskan efek dari inovasi dan perubahan teknis. Robert Lucas, Jr (1988) mengadopsi konsep untuk menjelaskan peningkatan kembali tercantum modal manusia. Yang dan Borland (1991) telah ditunjukkan Learning by Doing memainkan peranan dalam evolusi dari negara-negara yang lebih besar untuk spesialisasi produksi. Dalam kedua kasus ini, peningkatan Learning by Doing dan kembali memberikan mesin pertumbuhan untuk jangka panjang.

“all predicated on the belief that learning consists of individuals' constructed meanings and then indicate how they influence museum education.

Belajar terdiri dari proses pelatihan individu dan kemudian mereka mengindikasikan bagaimana peran serta mereka dalam kehidupan bermasyakarat.

1. Belajar yang aktif dalam proses belajar yang menggunakan input dan indrawi pembangunan artian dari itu. Semakin tradisional formulasi ide ini melibatkan terminologi aktif dari peserta didik (from Dewey) menekankan bahwa pelajar perlu melakukan sesuatu; bahwa pembelajaran bukan pasif menerima pengetahuan yang ada "itu" tetapi belajar yang melibatkan peserta didik terlibat dengan dunia.

2. Belajar adalah suatu kegiatan social

3. Motivasi merupakan komponen utama dalam belajar.

Sesuai dengan hasil pengamatan dan penelitian Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan tamatan sebagaimana yang diharapkan. Hal tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran yang belum kondusif untuk menghasilkan tenaga kerja yang professional, karena keahlian professional seseorang tidak semata-matadiukur oleh penguasaan unsur pengetahuan dan teknik bekerja, tetapi harus dilengkapi dengan penguasaan kiat (arts) bekerja yang baik.E

Melihat kenyataan diatas, Dikmenjur menetapkan strategi operasional yang berdasarka kepada kebijakan “Link and Match” (kesesuaian dan kesepadanan) Departemen Pendidikan dan kebudayaan dalam model penyelenggaraan Pendidikan Sistem Ganda. Pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tertuang dalam Undang-undang Nomor 2 tahun 1989 tentang system Pendidikan Nasional, PP Nomor 20 tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah, PP Nomor 39 1992 tentang Peran serta Masyarakat dalam Pendidikan Nasional, Kepmendikbud Nomor 080/U/1992 tentang Seklah Menengah Kejuruan dan Kepmendikbud Nomor 080/U/1993 tentang kurikulum SMK.

B. Maksud dan Tujuan Kegiatan

Maksud dilaksanakannya Praktek Kerja Idustri (PRAKERIN) yang diwujudkan dalam kerja disuatu perusahaan/Instansi adalah sebagai salah satu syarat tugas akhir Praktek Kerja Industri (PRAKERIN), Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) juga sebagai kegiatan Siswa untuk mencari pengalaman kerja sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya,

Maksud lain diadakannya kegiatan ini adalah yang tercermin dalam Pendidikan Nasional yang berdasarkan Pancasila yang bertujuan meningkatkan kecerdasan, kreativitas, dan ketrampilan agar dapat menumbuhkan manusia yang dapat membangun dirinya sendiri serta bertanggung jawab atas Pembangunan Bangsa dan Negara dalam pencapaian perekonomian meningkat dan kehidupan yang makmur.

Karena pertumbuhan perekonomian yang meningkat, didukung pula oleh tumbuhnya persaingan dibidang industri dan teknologi yang memaksa kita untuk ikut terjun kedalam dunia industri, bisnis, dan perdagangan.

Melihat tujuan diatas, perlu adanya suatu cara untuk mewujudkan antara lain:

1. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan keterampilan yang dimiliki siswa sebagai bekal untuk memasuki dunia kerja yang dipilih sehingga tidak merasa canggung bila terjun ke dunia kerja;

2. Agar siswa mengetahui dan mengenal lapangan kerja yang sebenarnya

3. Supaya siswa mampu berusaha yang potensial dalam lapangan kerja, antara lain struktur dunia usaha, asosiasi usaha, jenjang karier, manajemen usaha;

4. Melatih mental dan kepribadian, inisiatif dalam menghadapi segala keadaan yang ada dalam masyarakat dan dunia kerja;

5. Meningkatkan, memperluas proses penyerapan teknologi baru dilapangan kerja ke sekolah atau sebaliknya;

6. Melatih disiplin dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas;

7. Memperoleh masukan dan umpan balik guna memperbaiki dan mengembangkan kesesuaian pendidikan kejuruan.

C. Alasan Pemilihan Tempat Prakerin

Rentang waktu pelaksanaan Prakerin SMKN 2 Banjar Tahun Pelajaran 2008/2009 dimula tanggal 3 Maret 2009 sampai dengan tanggal 31 Mei 2009 dan diikuti oleh semua siswa kelas XI Sedangkan untuk tempat Prakerin masing-masing siswa berbeda. Hal ini dikarenakan untuk penentuan tempat Prakerin ditentukan oleh minat siswa sendiri. Dalam hal ini kami memilih tempat di BPMPD Provinsi Jawa Barat, Jl Soekarno-Hatta No.466 yang memberi kesempatan kami untuk melaksanakan Praktek Kerja.

Adapun alasan kami memilih tempat tersebut adalah :

1. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Jawa Barat adalah salah satu lembaga pemerintah yang telah menerapkan sistem jaringan dalam koneksi antara komputer satu dengan komputer lainnya. Sehingga hal ini akan memperbanyak pengalaman kami tentang Koneksi Jaringan.

2. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Jawa Barat merupakan badan yang telah teruji dalam sikap profesionalisme kerjanya.

D. Metode Pengumpulan Data

1. Interview

Teknik interview adalah metode pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab secara langsung, hal ini di lakukan untuk memperoleh suatu informasi yang tepat dan jelas yang dengan membuat daftar wawancara yang relefan dengan pokok permasalahan yang terdapat dalam penyusunan laporan.

2. Study Perpustakaan

Study perpustakaan digunakan sebagai dasar dari pedoman yang dapat dipertanggung jawabkan dalam penelitian ini. Diantaranya dapat diperoleh melalui buku-buku, catatan-catatan, dan tulisan-tulisan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti agar diperoleh pemahaman yang mendalam mengenai masalah-masalah yang didefinisikan.

E. Struktur Penulisan Laporan

JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

HALAMAN PERSEMBAHAN

MOTO

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A

Latar Belakang

B

Rumusan Masalah

C

Maksud Dan Tujuan

D

Alasan Pemilihan Tempat Prakerin

E

Metode Pengumpulan Data

F

Struktur Penulisan Laporan

BAB II IDENTITAS

A

Identitas Siswa

B

Identitas Perusahaan


1. Sejarah Singkat Perusahaan


2. Landasan Hukum


3. Keunggulan Perusahaan


4. Visi dan Misi Perusahaan


a. Visi BPMPD


b. Misi BPMPD


5. Tugas Pokok dan Fungsi

BAB III RINCIAN KEGIATAN

A

Scanning Rutin dan Update Anti Virus

B

Perbaikan Koneksi LAN di Kepegawaian dan Umum

C

Perbaikan Koneksi Internet di Kepegawaian dan Umum

D

Perbaikan Koneksi Printer Jaringan di Kepegawaian

E

Perbaikan Koneksi Printer Jaringan di Pemdes

F

Perbaikan Koneksi Printer Jaringan di SDA & TTG

G

Maintenance PC Kepegawaian

H

Maintenance PC Pemdes

I

Maintenance PC SDA & TTG

J

Maintenance PC Perencana

K

Install Ulang pada PC Pemdes

BAB IV PENUTUP

A

Kesimpulan

B

Saran


1. Saran untuk Perusahaan


2. Saran untuk Sekolah

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

BAB II

IDENTITAS

A. Identitas Siswa

Nama Siswa

:

Siska Restu Anggraeny Iskandar

Tempat, Tanggal Lahir

:

Ciamis, 8 Oktober 1991

Kelas

:

XI TI 1

Sekolah

:

SMK Negeri 2 Banjar

Alamat Rumah

:

Jl. Rawa Onom No. 318 Randegan I Raharja Kota Banjar 46333

Alamat Sekolah

:

Jl. Banjar Ciamis Cipadung Kecamatan Purwaharja Kota Banjar

No telepon / Rumah

:

08814027369 / (0265) 744110

B. Identitas Perusahaan

Nama Perusahaan

:

Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat

Alamat Perusahaan

:

Jalan Soekarno Hatta Nomor 466 Bandung

Jawa Barat 40266

No Telepon Perusahaan

:

(022) 7513586 Fax (022) 7503664

Nama Pembimbing

:

Hj. Asye Hanni Hasanah, S.H

(195812021988032003)

No Telepon / HP

:

(022) 7513684

1. Sejarah Singkat Perusahaan

a. Periode Orde Lama (1950-1965)

b. Periode Orde Baru (1966-1998)

Gerakan Orde Baru telah membawa dampak/pengaruh terhadap kedudukan organisasi penyelenggara pembangunan masyarakat desa.

Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 22 tahun 1986 susunan Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pembangunan Desa menjadi Direktorat Jenderal Pembangunan Masyarakat Desa, perubahan dimaksud sebagaimana diamanatkan dalam pasal 3 point 7 Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 1992.

Organisasi Direktorat Pembangunan Desa Provinsi dan kantor pembangunan desa kabupaten/kotamadya yang diatur dalam Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 135 Tahun 1975, perlu disesuaikan dengan Organisasi Direktorat Jenderal Pembangunan Masyarakat Desa berdasarkan keputusan menteri dalam negeri No 92 tahun 1992, sehingga organisasi direktorat pembangunan desa provinsi dan kantor pembangunan desa kabupaten/ kotamadya menjadi kantor pembangunan masyarakat desa kabupaten/ kotamadya daerah tingkat I dan kantor PMD kabupaten/kotamadya daerah tingkat II serta susunan organisasi sinkron dengan susunan organisasi ditjen pembangunan masyarakat desa.

2. Landasan Hukum

a. Undang-Undang Nomor 25 tahun 1999 tentang perimbangan keuangan antar Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848).

b. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3851).

c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Provinsi Sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3952).

d. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata Cara Pertanggung jawaban Kepala Daerah.

e. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah.

f. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 16 Tahun 2000 tentang Lembaga Teknis Daerah Provinsi Jawa Barat.

g. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 1 tahun 2001 tentang Rencana Strategis Provinsi Jawa Barat Tahun 2001-2005.

h. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 65 Tahun 2001, Tentang Tugas Pokok, Fungsi Rincian Tugas Unit Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat.

i. Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 821.23/Sk.325-A/Peg/2001, tentang pengangkatan dalam Jabatan Lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

3. Keunggulan Perusahaan

Pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh BPMD menggunakan pendekatan komprehensif/holistik dan memposisikan masyarakat sebagai subyek pembangunan sedangkan pemberdayaan masyarakat yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lainnya menggunakan pendekatan sektoral.

Keunggulan lain yang dimiliki BPMD adalah pengalaman empiris-historis pada saat melaksanakan tugas-tuga s pembangunan masyarakat desa yang esensinya setara dengan tugas pemberdayaan masyarakat.

Memposisikan BPMD sebagai penggerak utama dapat mendorong dan memotivasi seluruh aparat BPMD untuk meningkatkan kinerja dan profesionalismenya serta tertantang untuk konsisten mengembangkan upaya-upaya pemberdayaan masyarakat yang inovatif dan dapat diterima oleh stakeholder pemberdayaan masyarakat.

4. Visi dan Misi Perusahaan

a. Visi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

"Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Sebagai Penggerak Utama Terwujudnya Masyarakat Berdaya, Mandiri dan Sejahtera Tahun 2013"

b. Misi Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa

1). Pemantapan kelembagaan, kehidupan social budaya dan pengembangan partisipasi serta keswadayaan masyarakat.

2). Pengembangan Usaha ekonomi Masyarakat

3). Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Berwawasan Lingkungan dan Pendayagunaan Teknologi Tepat Guna

4). Pemantapan penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan Pemerintahan Kelurahan;

5. Tugas Pokok dan Fungsi

a. Badan mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan asas otonomi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan bidang urusan pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa.

b. Dalam menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Ayat (1) pasal ini, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa mempunyai fungsi :

1). perumusan, penetapan dan pelaksanaan kebijakan teknis bidang pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa;

2). pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah bidang kepegawaian daerah meliputi kesekretariatan, pemerintahan desa/kelurahan, penguatan kelembagaan dan partisipasi, pemberdayaan ekonomi masyarkat dan sumber daya alam teknologi tepat guna;

3). pengkoordinasian dan pembinaan UPTB;

4). pelaksanaan tugas lain dari Gubernur sesuai dengan tugas dan fungsinya.

C. Struktur Organisasi Perusahaan



Gambar 2.1

Struktur Organisasi Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Provinsi Jawa Barat

BAB III

DESKRIPSI KEGIATAN

A. Scanning Rutin dan Update Anti Virus

1. Tujuan Kegiatan

Kegiatan Scanning rutin dan pada PC di Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa bertujuan untuk melakukan pemantauan dan security checking pada tiap PC untuk mencegah terkena virus. Update Anti Virus dilakukan agar database mengenai nama virus dan variannya diperbaharui sehingga kemungkinan terjangkit virus terbaru diperkecil sedapat mungkin. Kegiatan ini dilakukan pada pukul 11.45 WIB saat istirahat siang dimulai sehingga tidak mengganggu aktivitas perkantoran agar berjalan sebagaimana mestinya.

2. Langkah yang Diambil

a. Alat dan Bahan yang Diperlukan

Dalam hal ini, Software Anti Virus telah terinstall dengan baik dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Hal selanjutnya PC dalam keadaan ready. Software yang pergunakan adalah Avira Anti Virus Free Editions.

Untuk melakukan update antivirus pastikan bahwa koneksi internet berjalan dengan lancer dan dipastikan koneksi ke server telah diuji lewat command prompt dan mendapat komentar “Reply From ….”



Gambar 3.1

Cek Koneksi melalui Command Prompt

b. Langkah langkah Penyelesaian

Langkah yang diambil untuk melakukan update anti virus Avira:

1) Berdoa dahulu sebelum melakukan kegiatan, agar kegiatan dapat terselesaikan dengan lancar.

2) Pastikan PC dalam keadaan ready (siap) kemudian pilih dan klik pada Start → All Programs → Avira Anti Virus

3) Setelah muncul jendela Avira Anti Virus klik pada tab Update.

4) Tunggu sebentar, anti virus akan melakukan update otomatis.

5) Untuk mempercepat proses update dan membantu computer agar tidak terlalu memakan banyak memory maka biarkan dahulu, jangan melakukan aktivitas apa-apa.

Langkah yang diambil untuk melakukan scanning anti virus adalah:

1) Berdoa dahulu sebelum melakukan kegiatan, agar kegiatan dapat terselesaikan dengan lancer.

2) Pastikan PC dalam keadaan ready (siap) kemudian pilih dan klik pada Start → All Programs → Avira Anti Virus

3) Akan muncul jendela Avira Anti Virus yang telah muncul klik pada Scan

4) Setelah itu, akan muncul link baru dan pilih Manual Selections

5) Centang Hard Drive dan other Device yang akan di Scan.

6) Klik icon untuk melakukan scanning.

7) Komputer akan melakukan proses hingga menunjukkan parameter 100 %.

8) Delete File yang terinfeksi virus dan masukan ke Qurantie jika file tersebut adalah File system

9) Lakukan proses scanning sekali lagi untuk memastikan tidak adanya virus di computer tersebut.

3. Hasil yang Dicapai

Proses yang dilakukan pada setiap PC yang berada di BPMPD Provinsi Jawa Barat membuat keadaan PC terkontrol dengan baik dan infeksi virus dapat ditanggulangi dengan sedini mungkin.

B. Sharing Folder di Kepegawaian dan Umum

1. Tujuan Kegiatan

Kegiatan ini dilakukan untuk memperbaiki koneksi LAN di Kepegawaian dan Umum. Hal tersebut dilakukan untuk memperbaiki koneksi (ketersambungan) antara PC di Kepegawaian dan Umum. Posisi PC Kepegawaian dan Umum yang kini adalah 1 (satu) PC di Ruang Rapat Kepegawaian dan Umum, serta 2 (dua) di Ruang Utama Kepegawaian dan Umum.

2. Langkah yang Diambil

a. Sebelumnya pastikan PC dalam keadaan ready to use (siap dipergunakan).

b. Masuk ke Windows Explorer dengan menekan Windows + E di Keyboard atau klik kanan di Start Menu dan pilih Explorer.

c. Lakukan beberapa hal yang akan berhubungan dengan sharing file. Akan muncul tampilan pilihan Drive, directory, folder, atau file yang akan di share.

Gambar 3.2

Jendela Properties dengan tab sharing

d. Kemudian ada tampilan seperti di atas, dan klik “if you understand the security risks but want share this files without running the wizard. Click here”.

Gambar 3.3

Jendela sharing yang dicentang pada Proses Sharing Data

e. Kemudian pilih “use the wizard to enable file sharing (recommended).” Fungsinya untuk mengsharingkan dengan bebas akses.

f. Directory yang telah di share dapat dipergunakan sebagaimana mestinya sesuai dengan kebutuhan

3. Hasil yang Dicapai

Dengan melakukan sharing folder maka dengan mudah kita akan mengakses folder atau file di komputer lain dalam satu jaringan LAN tanpa harus melakukan operasi di komputer asal tersebut. Kita dapat membukanya dimanapun, yang masih satu jaringan LAN dengan komputer asal.

C. Perbaikan Koneksi Internet di Kepegawaian dan Umum

1. Tujuan Kegiatan

Dengan koneksi jaringan LAN yang diintalasikan maka kita akan mudah saling berkomunikasi dengan komputer atau PC atau device lain yang tersambung bersama-sama dalam jaringan LAN tersebut.

Sistem koneksi jaringan LAN memungkinkan kita mengakses data atau file yang telah di share. Dengan itu dengan mudah kita tanpa harus mengakses langsung file atau directory yang telah di share.

2. Langkah yang Diambil

Langkah-langkah yang dilakukan dalam melakukan Perbaikan Koneksi di Kepegawaian dan Umum terdiri dari:

1. Pembuatan Kabel

Type kabel yang digunakan yaitu type Stright. Alat dan barang yang dibutuhkan antara lain yaitu:

a. Barang

1) Kabel UTP

2) Konektor RJ45

b. Alat

1) Tang Krimping

2) Network Tester

Urutan kabel jenis Stright yaitu:

Putih Orange

Putih Orange

Orange

Orange

Putih Hijau

Putih Hijau

Biru

Biru

Putih Biru

Putih Biru

Hijau

Hijau

Putih Cokelat

Putih Cokelat

Cokelat

Cokelat

2. Mengeset IP pada PC

PC yang akan dikoneksikan adalah PC Umum Baru 1 yang koneksi kabelnya bermasalah. Berikut adalah langkah yang dilakukan:

a. Sebelum melakukan kegiatan, terlebih dahulu pastikan bahwa kabel telah terpasang dengan benar.

b. Pilih Start menu, pilih Control Panel kemudian pilih Network Connection dan pilih Local Area Conection Kemudian Klik kanan pada LAN tersebut dan pilih Properties dan pilih Internet Protokol (TCP/IP) dan pilih Properties.

c. Setelah masuk kebagian (TCP/IP) disana ada general dan dibawahnya ada Obtain an IP address automatically,Use the folowing IP address dan Use the folowing DNS addresses. Kemudian pilih Use the folowing IP address dengan IP:

IP address : 192.168.1.60

Subnet Mask : 255.255.255.0

Default gateway : 192.168.1.1

Use the folowing DNS addresses:

Preferred DNS Server : 85.255.115.46

Alternate DNS Server : 85.255.112.154



ang lain. dengan komputer rom 192.1

Gambar 3.4

Pemberian IP pada Windows XP

3. Hasil yang Dicapai

Untuk melakukan pengecekan apakah koneksi sudah berjalan lancer dapat dilakukan dengan cara mengecek apakah computer sudah terpasang dengan baik dan bisa saling berkoneksi dengan computer yang lain dengan cara “ping”di Command dengan cara: “ping 192.168.1.1

Gambar 3.5

Pinging di Command Prompt

Apabila ada jawaban Reply from 192.168.1.1: Byte=32 time>1 ms TTL=128 Berarti computer terkoneksi dengan Server dan computer lain berjalan dengan baik

D. Koneksi Printer Jaringan di Kepegawaian

1. Tujuan Kegiatan

Dengan adanya perbaikan koneksi di Printer Jaringan, maka diharapkan:

a. Perbaikan koneksi printer memungkinkan printer dapat terkoneksi dengan baik kembali sehingga proses printing dalam jaringan dapat berjalan dengan baik.

b. Perbaikan koneksi memungkinkan kita mengetahui gejala suatu printer yang tidak dapat melakukan proses printing sehingga jika di kemudian hari jika terjadi kerusakan akan dapat dilakukan perbaikan secara langsung pada titiknya.

2. Langkah yang Diambil

1. Pastikan PC dalam keadaan siap.

2. Kemudian coba lakukan proses dengan mengklik Start → Control Panel → Printers and Faxes

3. Akan muncul tampilan selanjutnya dan lakukan kegiatan dengan Klik pada tab kanan, yaitu link add a printer

4. Akan muncul kotak dialog Add Printer Wizard pada kotak dialog tersebut pilih dan klik next.

5. Selanjutnya akan muncul pilihan printer yang akan diambil. Pilih a network printer or printer attach to another computer.

6. Klik next. Maka akan sampai ke jendela berikutnya yaitu Browse a printer. Cari nama printer yang akan diambil.

7. Klik next, dan jadikan printer tersebut default printer.

8. Printer siap digunakan.

3. Hasil yang Dicapai

Hasil yang dicapai setelah perbaikan koneksi printer Jaringan adalah sebagai berikut:

1. Printer bisa dipergunakan oleh banyak User atau PC sehingga mengehemat pembelian pembiayaan untuk budget printer

2. Printer bisa dikoneksikan dengan jaringan sehingga tidak membutuhkan setting yang lebih sulit dari semula.

3. Orang di Bagian Keuangan yang ingin menampilkan dokumen untuk di Kepegawaian dapat langsung mem print tanpa harus menyampaikannya langsung. Ini akan membuat efisiensi kerja lebih efektif.

E. Instalasi Windows Xp di Pemdes

1. Tujuan Kegiatan

Dengan adanya instalasi Win XP maka tujuannya adalah sebagai berikut:

a. Hardisk dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan. Sehingga memungkinkan pekerjaan kantor lebih cepat selesai

b. Install ulang membuat PC dapat dipergunakan semaksimal mungkin.

c. Re install merupakan bagian dari maintenance, sehingga hal tersebut dapat meningkatkan performance PC

2. Langkah yang Diambil

a. Sebelumnya kita membutuhkan Windows XP terlebih dahulu kemudian masukan di CDROM/DVDROM. Restart komputer dan akan tampak tampilan lalu tekan tombol Delete pada keybord agar dapat masuk di BIOS (Basic Input Output System) komputer. Pada beberapa jenis Mainboard harus menekan tombol F2 pada keyboard.

b. Setelah menekan tombol delete atau F2 maka akan masuk dalam BIOS kemudian lakukan pemilihan Boot pada menu dan pilih item Boot Device Priority.

c. Setelah itu rubahlah [CDROM] pada posisi First Boot Device untuk boot melalui CDROM dengan menggunakan tombol +- di keyboard. Tekan F10 untuk menyimpan konfigurasi tersebut.

Gambar 3.6

BIOS Setup

d. Restart komputer tunggu hingga muncul tulisan kemudian tekan sembarang tombol dengan cepat.

e. Setelah pada tampilan selanjutnya tekan Enter untuk lanjut pada proses instal atau R untuk melakukan reparasi Windows di Recovery Console atau F3 untuk mengakhiri proses instal.

f. Lanjut pada Licencing Agreement tekan F8 untuk lanjut dan ESC untuk batalkan proses.

g. Pada gambar posisi partisi belum terisi oleh sistem windows.Tekan C untuk membuat partisi baru pada harddisk dan Enter untuk menginstal.

Gambar 3.7

Pembuatan partisi baru

h. Lalu masukan berapa besar kapasitas partisi yang akan dibuat dalam satuan megabytes (MB) dan tekan Enter untuk membuat partisinya.

i. Kemudian tekan Enter untuk melakukan proses instal atau Delete untuk menghapus partisi.

j. Dan pilih NTFS file system (Quick) atau FAT file system (Quick) lalu tekan Enter.

k. Setelah setup selesai menyalin file-file komputer akan restart. Biarkan CD XP di drive tetapi kali ini TIDAK tekan tombol apa saja saat pesan "Tekan tombol apa saja untuk boot dari CD" muncul di layar. Dalam beberapa detik akan terus setup. Windows XP Setup wizard akan memandu melalui proses yang mengumpulkan informasi tentang komputer

l. Jika muncul layar selanjutnya, pilih wilayah dan bahasa. Klik next

m. Ketik nama dan organisasi, kemudian klik next.

n. Masukkan Serial Nomor, kemudian klik next

o. Nama komputer, dan memasukkan password Administrator. Jangan lupa untuk menulis Administrator sandi, kemudian klik next

p. Masukkan tanggal yang benar, waktu dan memilih zona waktu, kemudian klik next

q. Untuk memilih jaringan pengaturan khas dan tekan berikutnya.

r. Pilih workgroup atau nama domain. Jika bukan anggota domain kemudian meninggalkan default dan tekan berikutnya. Windows akan restart lagi dan menyesuaikan tampilan.

s. Akhirnya Windows akan dimulai dan hadir dengan layar selamat datang. Klik next.

t. Pilih “help protect my PC by turning on automatic updates now” dan tekan next.

u. Apakah komputer ini terhubung ke internet secara langsung, atau melalui jaringan? Jika komputer terhubung ke router atau LAN kemudian memilih: "Ya, ini akan menghubungkan komputer melalui jaringan area lokal atau jaringan. Jika komputer memiliki modem dial up memilih: "Tidak, ini akan menghubungkan komputer secara langsung ke internet. Kemudian klik Next.

v. Siap mengaktifkan Windows? Pilih yes jika ingin aktif Windows melalui Internet sekarang. Pilih tidak jika ingin mengaktifkan Windows di kemudian hari.

w. Tambahkan user yang akan masuk ke komputer ini, kemudian klik berikutnya.

x. Untuk mengkonfirmasi setup selesai. Klik selesai.

y. Akan sampai ke desktop PC untuk pertama kalinya

z. Lakukan pemeriksaan perangkat manager untuk memastikan bahwa semua driver telah dimuat atau jika ada konflik. Dari mulai memilih menu Start -> Settings -> Control Panel. Klik pada icon Sistem dan kemudian dari jendela System Properties pilih tab Hardware, lalu klik Device Manager.

3. Hasil yang Dicapai

Dengan melakukan instalasi Win XP maka hasil yang dicapai adalah sebagai berikut:

a. Komputer dapat dipergunakan, karena pada dasarnya komputer merupakan basic untuk menginstall semua program.

b. Komputer yang telah terinstall OS dapat digunakan untuk kegiatan perkantoran

F. Instalasi Microsoft Office 2003

1. Tujuan Kegiatan

Tujuan kegiatan instalasi Microsoft Office 2003 adalah membuat komputer memiliki aplikasi Office sehingga dapat dipergunakan untuk kegiatan perkantoran.

2. Langkah Kegiatan

a. Masukkan CD program Microsoft Office 2003 kedalam CD_ROM, apabila CD-ROM diseting auto maka secara otomatis CD akan dijalankan;

b. Kemudian pilih setup;

c. Terakhir klik open atau klik ganda pada file setup. Maka proses instal akan berjalan;

d. Selanjutnya diminta untuk memasukkan User name, Initials, Organization dan serial nomor atau CD key. Masukkan serial nomor yang terdapat pada cover CD Microsoft office, proses tidak akan berjalan apabila salah memasukkan serial nomor.

e. Setelah data yang diminta lengkap kemudian tekan “next”.

f. Lalu beri tanda pada “I accept term in the License Agreement”, untuk menyetujui lisensi;

g. Kemudian klik “nekt” dan proses dilanjutkan.

h. Pemilihan type install, pilih Install Now atau Complete maka proses instal akan langsung dijalankan.

i. Pemilihan aplikasi yang akan diinstal sepert Microsoft Word, Microsoft Ecxel, Microsoft Power Point, Microsot Outlook, dan lainnya

j. Pilih “Install applications with the typical options” maka proses install langsung dilakukan.

k. Pilihan Features yang ingin diaktifkan, Klik features yang ingin di aktifkan kemudian akan mucul “kotak dialog“

l. Selanjutnya klik install untuk menginstal.

m. Tunggu sampai proses Instal Selesai

3. Hasil yang Dicapai

Dengan melakukan instalasi Ms Office maka, pegawai dapat melakukan kegiatan pengolahan kata, angka dan melakukan berbagai kegiatan yang menyangkut aplikasi di perkantoran.

G. Disk Defragmenter

1. Tujuan Kegiatan

Disk Defragmenter adalah program dalam system tools untuk membereskan file yang berserakan dalam memory dan Hard disk. Dengan aplikasi ini memungkinkan kita untuk menyusun kembali Hard Disk dalam keadaan kembali ke awal.

2. Langkah Kegiatan

a. Komputer dalam keadaan ready

b. Start => All Programs => Accessories => System Tools => Disk Defragmenter

Gambar 3.8

Jendela Disc Defragmenter

c. Klik pada Directory yang akan di defrag.

d. klik analyze untuk menganalisa drive tersebut. Untuk langsung melakukan defragment klik pada defragment. Tetapi, dengan demikian kita akan langsung melakukan analisa.

e. Tunggu sejenak hingga proses defragment selesai.

f. akan muncul laporan yang menunjukkan proses defragment selesai.

g. Muncul jendela pilihan report atau close. Jika di klik report maka akan muncul laporan tentang proses defragment. Akan tetapi jika di klik close maka akan menutup jendela tersebut.

3. Hasil yang Dicapai

Proses defragment memakan waktu yang tidak sebentar namun dengan proses defragment tersebut kita mendapat kelebihan yaitu komputer dalam keadaan fresh karena telah di atur ulang posisi file dan sistemnya. Proses ini diharapkan dilakukan rutin sebagai salah satu materi maintenance.

H. Maintenance PC Perencanaan

1. Kegiatan

Komputer Perencanaan 2 mengalami kerusakan. Pada saat loading yang terjadi adalah bolak balik start. Untuk itu dilakukan perbaikan dengan mengambil tindakan yang telah direncanakan dulu.

2. Langkah Kegiatan

a. Nyalakan PC seperti biasa, dalam keadaan Cool Boot.

b. Perhatikan informasi di layar komputer. Tiap baris kalimat adalah informasi untuk melakukan kegiatan selanjutnya.

c. Setelah selesai loading pembuka komputer tidak menampilkan Welcome Screen seperti biasa.

d. Restart komputer dan lakukan deteksi BIOS (Basic Input Output System)

e. Perhatikan list device yang terinstall

f. Terlihat bahwa pointer device not installed

g. Shut down komputer pada saat loading tersebut.

h. Pasang mouse pada portnya, kemudian nyalakan kembali komputer.

i. Tunggu hingga proses loading selesai

j. Tampak Welcome Screen XP muncul

3. Hasil yang Dicapai

Dalam kegiatan ini memberikan pelajaran bahwa sebelum kita mempergunakan suatu alat atau device disarankan untuk melakukan pemeriksaan agar komputer dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Ternyata yang menjadi pangkal masalah adalah tidak terinstallnya mouse di komputer tersebut.

BAB IV

PENUTUP

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan syukur kehadirat Allah SWT yang mana atas rahmat dan hidayah-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) di BPMPD Provinsi Jawa Barat. Tidak lupa pula penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung penulis, baik dukungan moriil maupun materiil, dan penulis juga berterima kasih atas bimbingannya selama melaksanakan Prakerin dan juga atas diberikannya kesempatan untuk Praktek Kerja Industri (Prakerin) dan mengenali dunia usaha di BPMPD Provinsi Jawa Barat.

Penulis juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada pembimbing yang telah membimbing sampai penulis menyelesaikan Laporan ini dan juga beserta staf-staf yang membantu penulis selama Prakerin.

Penulis mohon maaf atas segala kesalahan yang telah diperbuat,baik disengaja maupun tidak disengaja.Penulis juga menyadari bahwa penulis disini masih dalam tahap belajar, jadi harap dapat di maklumi, dan penulis juga masih banyak membutuhkan bimbingan kepada semua pihak.

A. Kesimpulan

Motivasi merupakan komponen utama dalam belajar. Tidak hanya itu kasus yang membantu motivasi belajar, adalah penting untuk belajar. Ide dari motivasi seperti yang dijelaskan di sini adalah disusun untuk menyertakan pemahaman tentang cara-cara pengetahuan yang dapat digunakan.

B. Saran

1. Untuk Perusahaan

a. Membuat program-program yang lebih bagus, agar dapat lebih memajukan desa-desa di Jawa Barat;

b. Meningkatkan lagi kedisiplinan yang sudah ada;

c. Lebih memperhatikan kondisi komputer-komputer yang biasa digunakan untuk bekerja, agar jika terjadi kerusakan tidak menghambat kinerja;

d. Perhatikan juga keadaan Jaringan perusahaan yang belum terpasang dengan baik, agar semua bidang dapat lebih memudahkan bidang jika ingin mengambil data dari bidang lain;

e. Memberikan pelatihan-pelatihan kepada stap untuk meningkatkan mutu dan kualitas SDM.

2. Untuk Sekolah

a. Sebaiknya untuk tempat Prakerin ditentukan oleh sekolah, karena mencari tempat untuk Prakerin itu tidak mudah dan memerlukan waktu yang lama untuk menemukan tempat yang sesuai dengan kopetensi yang telah di tentukan;

b. Sebaiknya pelaksanaan Prakerin tidak terlalu dekat dengan UAS, karena repot membagi waktu untuk praktek, membuat laporan dan belajar;

c. Sebaiknya setelah Prakerin siswa di beri jeda untuk istirahat, karena untuk siswa yang Prakerin di luar kota memerlukan waktu untuk pulang dari kota tempat Prakerin ke kota asal.

DAFTAR PUSTAKA

Kelompok 8. Januari 2009. “Laporan Kelompok 8 Pemadatan Materi”. Jawa Barat: Banjar.

Nasution M.A dan M. Tomas. 1995. ”Buku Penuntun Membuat Tesis Skripsi Desertasi Makalah” . Jakarta : PT. Karya Unipress

NN. 2009. “Jurnal Kegiatan Praktek Kerja Industri (Prakerin) di Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat Tahun Pelajaran 2008/2009”. Banjar: SMK N 2 Banjar.

Nurhayati, Srie. 2002. “Laporan Hasil Praktek Industri Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Jawa Barat”. SMK Pasundan I: Bandung

Perencanaan BPMPD. 2009. “Kumpulan Tugas Pokok dan Fungsi di BPMPD Jabar”. Bandung : Jawa Barat


Tidak ada komentar: